Pages

Jumat, 31 Mei 2019

Kultum Tarawih 1440 H. Ustadz Haji Iman "The Power of Do'a" mengiringi DSA Abuya.





MASJID ATTAQWA - Ujungharapan Babelan Bekasi. Semua mata jamaah mu'takifin tertuju dalam satu pandangan ke arah depan selepas sholat tarawih kali ini, Jum'at malam Sabtu (31/5).

Jamaah mu'takifin khusu untuk mendengarkan kultum yang disampaikan oleh ustadz Haji Iman Fadhlurrohman, Lc bin Kiyai Haji Nurul Anwar (baca: Haji Iman). Kemungkinan para jamaah ingin mendapatkan perkembangan informasi perihal Abuya Kiyai Haji Nurul Anwar bin Kiyai Haji Noer Alie yang sedang sakit dan di rawat di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.


"Assalamu'alaikum Wr. Wb" (sapa ustadz Haji Iman kepada para jamaah mu'takifin).
Dalam kultum, Haji Iman menceritakan perkembangan Abuya Kiyai Haji Nurul Anwar bin Kiyai Haji Noer Alie (baca : Abuya). "Pada hari Selasa (28/5) sekitar pukul sepuluh malam, Abuya sudah bisa dipasang alat selang infus asupan makan, dan alhamdulillah pada pukul sebelas malam Abuya sudah bisa tidur nyenyak" kata Haji Iman. Melanjutkan cerita dalam kultumnya, "hari Rabu (29/5) Abuya masuk ke ruang DSA untuk tindak lanjut operasi" pungkas Haji Iman.

DSA atau dikenal dengan Digital Subtraction Angiography, yang ditemukan oleh Brigjen TNI dr. Terawan Agus Putranto, merupakan teknik yang dilakukan untuk menggambar pembuluh darah, dengan menyemprotkan zat kontras (iodine) agar bisa dideteksi oleh alat X-ray melalui film. DSA atau metode "cuci otak" ini telah banyak digunakan untuk meningkatkan kualitas otak para penderita stroke.


"DSA/Cuci otak" Abuya dilakukan pada Rabu pagi ini (29/5). Kondisi Abuya pun siap untuk menjalani proses DSA, semua keluarga, istri dan anak hanya bisa berdo'a memohon kepada Allah SWT., pemilik kehidupan alam semesta untuk keberhasilan proses DSA Abuya. "dokter bilang ini tidak mungkin bisa dijalani proses DSA" tegas Haji Iman menyampaikan. Seketika jamaah mu'takifin terdiam sunyi dalam shof baris bersila. Haji iman pun terus melanjutkan cerita kultumnya tentang proses DSA Abuya. "Alhamdulillah prosesnya berjalan lancar, ini berkat do'a kita semua" dengan suara sedu syukur Haji Iman menyampaikan. Jamaah mu'takifin pun serentak dengan penuh syukur menjawab "Alhamdulillah". Ya Allah, hati ini lega mendengar kondisi Abuya selesai menjalani proses DSA.

"setelah Abuya keluar dari ruangan DSA, ada pasien berikutnya yang akan menjalani proses yang sama, tetapi gagal. Padahal kondisi pasien itu siap untuk menjalani proses DSA" terang Haji Iman menegaskan.
"inilah the power of do'a" ungkapnya.
Kekuatan do'a yang kita panjatkan kepada-Nya, do'a dari murid-murid Abuya, do'a dari para jamaah mu'takifin telah didengar oleh-Nya. Haji Iman pun dalam kultumnya terus mengajak kepada para murid-murid Abuya dan jamaah mu'takifin untuk terus mendo'akan bagi kesembuhan Abuya.


Seraya melanjutkan kultumnya, Haji Iman memberikan ibroh cerita yang tertuang dalam kitab Ta'lim Muta'allim tentang menghormati guru. Ibroh cerita yang diangkat adalah cerita Qodli Imam Fakhruddin Al-Arsyabandiy yang menjabat kepala para imam di marwa yang sangat di hormati. Qodli itu berkata : “Saya bisa menduduki derajat ini, hanyalah berkah saya menghormati guruku. Saya menjadi tukang masak makanan beliau, yaitu beliau Abi Yazid Ad-Dabbusiy, sedang kami tidak turut memakannya." Haji Iman mengingatkan kita selaku murid-murid Abuya untuk bisa mengambil berkah guru, setidaknya kita bisa mendo'akan untuk kesembuhan Abuya. "proses DSA yang telah dijalani Abuya, masih membutuhkan pemulihan sampai enam hulan kedepan" ungkapnya.

Ibroh cerita kedua yang disampaikan Haji Iman masih diambil dalam kitab yang sama.  Menceritakan tentang Syaikhul Imamil Ajall Syaikhul Aimmah Al-Khulwaniy, karena suatu peristiwa yang menimpa dirinya, maka berpindah untuk beberapa lama, dari Bokhara kesuatu pedesaan. Semua muridnya berziarah kesana kecuali satu orang saja, yaitu syaikhul imam Al-qadli Abu Bakar Az-Zarnujiy. Setelah suatu saat bisa bertemu, beliau bertanya: “kenapa engkau tidak menjengukku? Jawabnya : “Maaf tuan guru, saya sibuk merawat ibuku” beliau berkata: “Engkau dianugrahi panjang usia, tetapi tidak mndapat anugrah buah manis belajar.” Lalu kenyataanya seperti itu, hingga sebagian banyak waktu Az-Zarnujiy digunakan tinggal di pedesaan yang membuatnya kesulitan belajar.


Dalam beberapa menit di akhir kultumnya. Haji Iman terus mengajak untuk bisa mendo'akan kondisi Abuya "kekuatan do'a/the power of do'a" tegas Haji Iman menyampaikan. Kekuatan do'a ini yang terus diulang-ulang oleh Haji Iman mengingatkan para jamaah mu'takifin untuk selalu dan terus bisa mendo'akan Abuya. "berkat do'a kita semua sekarang ini, Abuya sudah berada di rumah" ujar Haji Iman. Dengan serentak jamaah mu'takifin menjawab "Alhamdulillah . . . ya Allah . . . " (sambil mengulang-ngulang hamdalah). Jum'at malam 27 Ramadhan (31/5).

Wahai saudara ku semua, wahai para murid-murid Abuya dan murid-murid dari Almagufurlah Kiyai Haji Noer Alie. Mari bersama-sama kita terus mendo'akan guru kita Abuya Kiyai Haji Nurul Anwar bin Kiyai Haji Noer Alie. Semoga beliau senantiasa sehat dan bisa kembali memberikan ilmunya serta membimbing kita semua.
Aamiin ya robbal 'alamiin.
Al-Fatihah . . .

Selasa, 28 Mei 2019

Jamaah Mu'takifin 1440 H Masjid Attaqwa Menangis

Jamaah Mu'takifin 1440 H Masjid Attaqwa Menangis

MASJID ATTAQWA - Ujungharapan Babelan Bekasi. Sudah menjadi tradisi yang baik bagi masyarakat di lingkungan Dewan Masjid Attaqwa untuk melaksanakan i'tikaf pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan.

Namun i'tikaf kali ini (1440 H/2019) sangatlah berbeda seperti i'tikaf pada tahun-tahun sebelumnya. Nahkoda i'tikaf sebut saja (Abuya Kiyai Haji Nurul Anwar bin Kiyai Haji Noer Alie. Baca: Abuya) yang biasa membawa ratusan jamaah mu'takifin mengalami sakit menjelang awal bulan Ramadhan.

Keadaan inilah yang membuat perahu jamaah mu'takifin terasa kurang kencang dalam berlabuh menapaki sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan 1440 H. Sudah jelas terasa, tidak terdengar lagi suara merdu merahu nahkoda Abuya di sepertiga malam i'tikaf berlabuh dalam ombak sholat Tahajud, Tasbih, Taubat dan sholat Hajat bersama para mu'takifin.

Suara itu, iya . . . suara Abuya sudah tidak lagi terdengar di sela sholat Witir penutup Tarawih. Hingga pada malam ke-24 Ramadhan, para mu'takifin bersedu sedih lantaran Kultum Tarawih Ustadz Haji Iman Fadhlurrohman bin Kiyai Haji Nurul Anwar yang tersipu sedih menitikan air mata tak kuat berucap kalimat. "barusan saya mendapat telepon dan WA, bahwa Abuya mengalami lepas selang asupan makan dari pagi hingga saat ini" ucap Ustadz Haji Iman (28/5).

Sejatinya dari petikan Kultum Ustadz Haji Iman, bahwa Abuya harus sudah masuk penanganan operasi pada hari Senin kemarin (27/5), sebab lantaran kondisi fisik dan psikis yang belum stabil maka akan ditindak pada hari Rabu esok (29/5). Namun apa mendengar keterangan ustadz Haji Iman, bahwa Abuya mengalami putus selang asupan makan dari pagi sampai malam ini dan belum ada suster yang bisa mengenakan selang asupan ke tubuh Abuya. Sesekali suara ustadz Haji Iman terdiam sambil menitikan air mata dan serentak jamaah Mu'takifin ikut lebur dalam suasana sedih malam ini.

Kita semua tidak mau kehilangan Abuya guru nahkoda perahu i'tikaf. Ya Allah, di bulan Ramadhan ini, kami semua berdo'a memohon kepada-Mu sembuhkanlah Guru kami, Guru yang membimbing kami dalam mengisi hari-hari i'tikaf di sepuluh terakhir Ramadhan. Hanya kepada-Mu kami memohon dan meminta. Kabulkanlah do'a-do'a kami untuk kesembuhan guru kami Abuya Kiyai Haji Nurul Anwar bin Kiyai Haji Noer Alie. Aamiin. (Abduh)

Jumat, 03 Mei 2019

Pemkot Bekasi Mensuport Jalur Vokasi Industri di SMK IT. Attaqwa 9

Kota Bekasi - Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono menyambut baik silaturrahmi Bapak H. Abd. Muiz selaku Kepala Sekolah Yayasan Attaqwa Pusat - SMK IT. Attaqwa 9, Jum'at (4/5). 

Silaturrahmi yang digagas pihak sekolah bertujuan meminta masukan dan support tentang implementasi program pendidikan vokasi dalam rangka membangun link and match industri di kawasan kota Bekasi.

Pertemuan Jum'at itu benar-benar membawa spirit baru bagi SMK IT. Attaqwa 9, "saya siap mendukung semua kegiatan positif yang ada di sekolah," ujar Wakil Wali Kota Bekasi.

Pesan kedua tersirat dari nasihat Beliau "walau sekolah anda berada di Kabupaten Bekasi, demi pendidikan anak bangsa mari kita maju bersama."SMK IT. Attaqwa 9, Ujungharapan Musholla Assalam Kel. Bahagia Kec. Babelan Kab. Bekasi 17612. Sekolah yang berada di wilayah utara Kabupaten Bekasi ini membuka jalur pendidikan vokasi meliputi kompetensi keahlian: 
1). Akuntansi;
2). Teknik Komputer dan Jaringan;
3). Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

Salah satu upaya mengakselerasi peningkatan kompetensi SDM industri adalah melakui pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan vokasi yang link and match antara industri dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

"lulusan SMK IT. Attaqwa 9 harus mampu menyerap kebutuhan tenaga kerja DU/DI (dunia usaha/dunia industri) di wilayah Kab/Kota Bekasi," ujar Kepala Sekolah H. Abd. Muiz.

Ia menambahkan, saat ini belum banyak SMK di Bekasi yang melakukan kerjasama atau link and match dengan DU/DI. "Oleh karena itu, pendidikan vokasi link and match di SMK IT. Attaqwa 9 merupakan program revitalisasi sekolah, yang diharapkan mampu bersinergi  di DU/DI di wilayah Bekasi ke depannya," terangnya.

Abd. Muiz berharap melalui program pendidikan vokasi yang link and match antara industri dengan SMK IT. Attaqwa 9 dapat menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap kerja sesuai kebutuhan industri.

Wakil Wali Kota Bekasi Menyambut Link and Match SMK IT. Attaqwa 9 dengan Industri di Kota Bekasi


Kota Bekasi - Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono menyambut baik silaturrahmi Bapak H. Abd. Muiz selaku Kepala Sekolah Yayasan Attaqwa Pusat - SMK IT. Attaqwa 9, Jum'at (4/5). 

Silaturrahmi yang digagas pihak sekolah bertujuan meminta masukan dan support tentang implementasi program pendidikan vokasi dalam rangka membangun link and match industri di kawasan kota Bekasi.

Pertemuan Jum'at itu benar-benar membawa spirit baru bagi SMK IT. Attaqwa 9, "saya siap mendukung semua kegiatan positif yang ada di sekolah," ujar Wakil Wali Kota Bekasi.

Pesan kedua tersirat dari nasihat Beliau "walau sekolah anda berada di Kabupaten Bekasi, demi pendidikan anak bangsa mari kita maju bersama."SMK IT. Attaqwa 9, Ujungharapan Musholla Assalam Kel. Bahagia Kec. Babelan Kab. Bekasi 17612. Sekolah yang berada di wilayah utara Kabupaten Bekasi ini membuka jalur pendidikan vokasi meliputi kompetensi keahlian: 
1). Akuntansi;
2). Teknik Komputer dan Jaringan;
3). Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

Salah satu upaya mengakselerasi peningkatan kompetensi SDM industri adalah melakui pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan vokasi yang link and match antara industri dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

"lulusan SMK IT. Attaqwa 9 harus mampu menyerap kebutuhan tenaga kerja DU/DI (dunia usaha/dunia industri) di wilayah Kab/Kota Bekasi," ujar Kepala Sekolah H. Abd. Muiz.

Ia menambahkan, saat ini belum banyak SMK di Bekasi yang melakukan kerjasama atau link and match dengan DU/DI. "Oleh karena itu, pendidikan vokasi link and match di SMK IT. Attaqwa 9 merupakan program revitalisasi sekolah, yang diharapkan mampu bersinergi  di DU/DI di wilayah Bekasi ke depannya," terangnya.

Abd. Muiz berharap melalui program pendidikan vokasi yang link and match antara industri dengan SMK IT. Attaqwa 9 dapat menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap kerja sesuai kebutuhan industri.

Lulusan SMK IT. Attaqwa 9 Menyerap Tenaga Kerja DU/DI di Bekasi

KOTA BEKASI - Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono menyambut baik silaturrahmi Bapak H. Abd. Muiz, M.Pd selaku Kepala Sekolah Yayasan Attaqwa Pusat - SMK IT. Attaqwa 9, Jum'at (4/5). 

Silaturrahmi yang digagas pihak sekolah bertujuan meminta masukan dan support tentang implementasi program pendidikan vokasi dalam rangka membangun link and match industri di kawasan kota Bekasi.
Pertemuan Jum'at itu benar-benar membawa spirit baru bagi SMK IT. Attaqwa 9, "saya siap mendukung semua kegiatan positif yang ada di sekolah," ujar Wakil Wali Kota Bekasi.

Pesan kedua tersirat dari nasihat Beliau "walau sekolah anda berada di Kabupaten Bekasi, demi pendidikan anak bangsa mari kita maju bersama."SMK IT. Attaqwa 9, Ujungharapan Musholla Assalam Kel. Bahagia Kec. Babelan Kab. Bekasi 17612. Sekolah yang berada di wilayah utara Kabupaten Bekasi ini membuka jalur pendidikan vokasi meliputi kompetensi keahlian:
1). Akuntansi;
2). Teknik Komputer dan Jaringan;
3). Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.
Salah satu upaya mengakselerasi peningkatan kompetensi SDM industri adalah melakui pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan vokasi yang link and match antara industri dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

"lulusan SMK IT. Attaqwa 9 harus mampu menyerap kebutuhan tenaga kerja DU/DI (dunia usaha/dunia industri) di wilayah Kab/Kota Bekasi," ujar Kepala Sekolah H. Abd. Muiz.

Ia menambahkan, saat ini belum banyak SMK di Bekasi yang melakukan kerjasama atau link and match dengan DU/DI. "Oleh karena itu, pendidikan vokasi link and match di SMK IT. Attaqwa 9 merupakan program revitalisasi sekolah, yang diharapkan mampu bersinergi  dengan DU/DI di wilayah Bekasi ke depannya," terangnya.

Abd. Muiz berharap melalui program pendidikan vokasi yang link and match antara industri dengan SMK IT. Attaqwa 9 dapat menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap kerja sesuai kebutuhan industri.